Mamaku Sayang Menggap Hal Ni Bisa Terjadi Atas Diri'mu
Sayang mama belum waktunya engkau pergi tinggalkan saya sendiri.
Mama-mama saya tak bisa membalas jasa mu
Mama bangung-bangung sudah....
Hanya air mata saja yang bisa membalas kepergimu mama sayang.
Hati saya Hancur Saat melihat engkau terbaring di Jalan Apakah ini
Mama benar-benar tinggalkan saya sendiri Kah.
Mama benar-benar tinggalkan saya sendiri Kah.
Mama....mama Biarlah Engkau Pergi, Tanpa Rencana'mu
Apapun yang Engkau Tinggalkan di Dunia ini, dengan Pengorbanan'mu
dan Perjuangan'mu Sebagai, Kekasih Sayang Mamaku dan aku tidak akan melupan
Kenangan-kenangan'mu dan Hal itu'pun akan, Men'jadi Dokumen Pribadiku dan aku
simpan di Hati.
Mama...Mama....Mama....!!
Kronologi kejadian Mama Papua, yang begitu terbaring di jalan.
Kejadian saya belum tau, tetapi ketika saya melihat di sebaya rekan sahabat
saya, Wene Wanimbo, Akhir
saya, Merasa Prihatin atas Foto ini.
Saya Terus Memperjuankan Informasi ini, dan pelaku yang
melakukannya adalah pembunuhan, saya belum mendapatkan Informasi dari rekan
saya.
Karena saya rasa terkejut dengan kejadian. Namun saya berusaha
sharee ke publik seperti media Sosial agar tidak terulang lagi. Intinya sebagai
mana munkin kita bisah melindigi dari Musiba ini.
Maka dengan hal peristiwa ini, kita sebagai orang papua yang
mempunyai bangsa Melanesia, kulit Hitam dan Rambut Keriting, kita saling
Ber'gandengantangan dan saling Melindungi keluarga, ketika saat Menyebrang
jalan raya, kita harus salim menolong kepada siapapun yang orang Papua.