Perempuan Papua |
JAYAPURA, PACEKRIBO - Be your self’ (jadilah dirimu sendiri) sepenggal kalimat
dalam bahasa inggris yang selalu dituliskan maupun dikatakan oleh saudara
sepupu saya yang berinisial RubeKn Gandeguai #eh. Entahlah orang ini selalu
punya posisi khusus dalam komunitas kami yang bernama ‘Matrix V’. Yah sekilas
beliau sangat humoris. Coba saja minta saran atau nasehat darinya pasti
jawabannya seperti yang diatas. Tapi saat ini saya tidak akan membahas tentang
Ruben Gandeguai. Tapi saat ini saya mau menyoroti perempuan Papua. Karena
perempuan Papua itu indah ketika menjadi dirinya sendiri.
Wanita
Menurut teman saya
salah satu S1 Internasional Kedoteran di salah satu universitas Negri ‘Wanita
itu adalah XX (simbol DNA)’, ada juga yang berkuliah di psikologi bilang,wanita
itu yang ‘makhluk hidup yang segala sesuatunya menggunakan perasaan’, yang
di ekonomi mengatakan ‘pegawai pajak’ dan yang teknik mengatakan ‘Barang
Langkah’ ada juga dari magister perdamaian dan keamanan yaitu ‘kasih
hancur sa‘,semua jawaban yah benar tergantung dilihat dari kacamata yang
mana. Kalau menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia wanita /Wa-ni-ta/ n
perempuan dewasa: kaum --, kaum putri dewasa. Kalau menurut kamus bahasa
Indonesia seperti itu kalau menurut cinta sendiri , wanita itu adalah orang
yang tepat dalam mengetakan segala jenis emosinya dan punya harapan baru di
hari esok.
Wanita Papua
Perempuan papua |
Tahukah kamu seberapa
manisnya wanita Papua itu ?
Mungkin banyak yang
belum tau yah?
Wanita Papua sangat
manis, coba saja dengan menjalin hubungan maksudnya :p… hehehe.
Pasti setiap moment bersamanya terasa sangat manis. Hal lainnya Wanita Papua
itu sangat unik dengan berbagai kelebihan. Kelebihan yang positive hingga
kelebihan yang negative. Kalau dalam kacamatanya cinta.
Biasanya masa muda
wanita Papua sangat produktif. Wanita Papua kalau di kalangan orang Papua
biasanya disebut ‘perem tanah’atau ‘perem suku’ agak
kasar sih #ehem. Tapi, Sebenarnya menurut cinta sapaan yang katanya kasar ini
bukan tidak ada maksudnya pasti ada maksudnya. Kalau cinta sendiri
menanggapinya, di Papua itu secara letak geografisnya dan penyebaran masyarakat
asli Papua sangat beragam, ada di lembah, pantai, pegunungan, rawa,
pinggiran danau, pinggiran sungai, dataran tinggi, dataran rendah sehingga
tantangannya juga beda-beda, yah wajar kalau agak kasar biar bisa tahan banting
dalam kepahitan hidup ini. Kan perem tanah manis supaya bisa
tetap memberikan rasa manis.
Kelebihan Positif dan
Keadaan Negative
Kali ini cinta mau membahas beberapa saja menurut kacamata ribennya Cinta. Cinta punya beberapa teman perem tanah, bahkan Cinta pun perem tanah. Nah , inilah kelebihan positif dan negatifnya :
Tahan
banting, coba
saja tes banting salah satunya pasti satu kampung turun minta ganti rugi #eh,
tidak tapi saat ini bukan tentang kriminalitas tapi ini tentang bertahan hidup
perem tanah, mereka sangat kuat dan tangguh , tak kenal lelah apalagi untuk
keluarga. Sakit pun dirasa seperti layaknya orang sehat. Hal ini juga dapat
dipengaruhi dengan realita hidup di Papua yang memiliki tantangan disetiap
wilayah berbeda-beda namun yang menyatukan adalah tuntutan untuk bertahan hidup
harus tinggi dam rasa tanggung jawab yang melekat dalam sanubari setiap perem
tanah.
2
- Postur Tubuh (y), Sebenarnya cinta agak sensitive menulis ini tapi inilah kenyataan bahwa di Indonesia khususnya, yang semok-semok (Kependekan dari seksi dan montok) berasal dari indonesia timur apalagiperem tanah.
- Percaya diri, sebenarnya cinta yakin banyak perem tanah yang memiliki skill ini karena kebiasaan hidup interaksi sosial sangat tinggi. Sehingga kemampuan berbicara pastilah tinggi. Apalagi kalau tertawa. Pokoknya paling percaya diri. Hanya saja ruang dan dukungan yang diperoleh masih minim mengakibatkan untuk berdiri di depan umum dan menyatakan aspirasi atau menyampaikan pendapat belum maksimal.
- Perhatian, Ini neh yang biasanya terlupakan oleh perem tanah sendiri. Dari point nomor satu secara tidak langsung menjelaskan atau mengarahkan bahwa sebenarnya perem tanah adalah pribadi yang sangat perhatian. Meskipun banyak yang harus diperhatikan tapi tidak akan terlewatkan. Contohnya dahulu atau sampai sekarang masih ada mama-mama Papua (perempuan Papua yang sudah lanjut usia atau yang sudah berkeluarga) yang memiliki anak lebih dari lima, yang terjadi anak-anaknya relatif aman, jarang sakit dan cukup dalam asupan gizi. Meskipun harus makan singkong dibagi berlima pasti mama memilih tidak makan.
- Memilih Diam. Ini salah satu kelebihan negatif, Cinta sangat menyayangkan karena beberapa perempuan Papua memilih diam ketika berhadapan dengan kekerasan entah itu di lingkungan keluarga maupun bermasyarakat. Kekerasan yang terjadi bukan saja fisik dan mental serta seksual. Namun perem tanah sendiri sepertinya belum punya keberanian untuk mengungkapkannya di ruang yang lebih luas.
Contohnya Cinta pernah mengalami kekerasan mental yang
mengarah ke seksual. Saat ini cinta tidak mau hanya menceritakan hal ini di
kalangan teman-teman namun cinta mau publik pun mengetahui hal ini.
Beberapa kali cinta
bertemu dengan Bapak-bapak yang berasal juga dari Papua. Entah itu terletak di
luar Papua maupun di Papua. Ada beberapa yang menanyakan beberapa pertanyaan
yang seakan-akan cinta dapat dibayar untuk melakukanhubungan intim dan hal
ini sangat membuat cinta merasa kecewa dan marah. Bagaimana cara Cinta merespon (tolak)?
kadang mencaci maki, kadang tertawa dan menyinggung secara halus.
Yah itulah
cinta , dari pada cinta pukul dia? ‘ternyata ini yang terjadi selama
ini?’ cinta berkata di dalam hati. Bukan hanya karena cinta yang diperlakukan
seperti itu, tapi cinta yakin banyak perem tanah di luar
sana yang diperlakukan seperti itu, bahkan bukan saja dari Bapak-bapak tapi
pemuda-pemuda jahil pun sering melakukan hal demikian. Bukan hanya ini. Cinta
pernah menyaksikan film ‘Tanah mama’ bagaimana Laki-laki Papua sebagai
suami(bapak hosea) seakan tidak peduli terhadap isteri (mama Halosina)
dan anak-anaknya, adapula di film dokumenter ‘Voice Of Papua, Volume I’ yang
menunjukan bagaimana tentara-tentara NKRI yang ditugaskan di pedalaman merauke,
Papua, mengamili wanita muda di sana dan pergi meninggalkan mereka begitu saja,
ketika kembali ke kampung halamannya .
Inilah realita yang ada di kalangan perem
tanah. Di luar dari ini ada juga yang tidak mengalami hal demikian di
kalangan perem tanah. Namun pesan dari cinta adalah satukan hati
kita sebagai perem tanah dimana pun kita berada maupun apapun
status sosial kita . Kita harus bangkit lihat dunia tidak sebesar yang kita
bayangakan tapi sebesar daun kelor , sehingga untuk berkarya di negri sendiri
atau negri lain bukanlah hal yang sulit. Terus ceritakan kekerasan apa yang pernah
kamu alami , terus bekerja , jangan malu, jangan sesali keadaan . Percaya diri
saja jangan mau disamakan atau menjadi diri orang lain.
Wanita yang Menjadi
Dirinya Sendiri
Wanita Papua perlu
menyadari bahwa dirinya adalah burung Cendrawasih, karena keindahaannya disebut
burung surga. Karena keindahan perem tanah maka disebutperem
surga. Masa perempuan dari surga yang levelnya malaikat mau menyamakan
dirinya seperti Perempuan-perempuan dibumi?.
Kalau sampai hal itu
terjadi berarti sayapnya yang indah sudah dipatahkan dari perempuan-perempuan
di bumi. Nah, supaya tidak sampai patah parah bahkan hancur cobalah melakukan saran
Cinta coba berdiri di depan kaca 2 meter lihat seluruh tubuhmu dan pegang
satu-satu sambil bersyukur dan katakan ‘terimakasih sudah menjadikan roh ini
terlihat nyata di depan banyak orang dan terlihat lebih eksotik’, lalu tarik
napas dan katanya ‘lebih baik saya berbeda dari pada sama seperti yang lain,toh
saya bukan perem bumi :p’.
Lalu yakinlah masih
ada kesempatan untuk kita semua untuk memperbaiki atau memulai sesuatu.
Sekarang jangan Percaya ‘NASI TELAH MENJADI BUBUR’ maka semua kesalahan dalam
hidup kita hanya menjadi mimpi buruk, tetapi coba berpikir bahwa ‘BUBUR JUGA
BISA MENJADI NASI’ dengan metode seperti apa? Salah satu metodenya adalah
jangan dengar dan pikirkan apa yang dikatakan lingkungan yang buruk namun
dengarlah kata hati dan lingkungan baik, yang ingin kamu merasakan kesempatan
–kesempatan indah berikutnya.
Saran juga untuk Cendrawasih yang berlawanan
jenis kelamin sayangi dan dukung perem tanah untuk muncul ke
permukaan jangan hanya lewat perkataan tapi tindakan juga. Lalu STOP KEKERASAN
terhadap PEREMPUAN PAPUA karena kalau pasangan yang jaga surga sama-sama sayap
patah? Berarti ayam-ayam akan beranak cucu dan menguasai Surga yang terjadi
populasi ayam bertambah dan Cenderawasih akan dimusnahkan atau salang
memusnahkan. Masa baru Cendrawasih jantan, Ruben Gandeguai yang bilang, perempuan
Papua jadilah dirimu sendiri. Jadi ayo Cendrawasih jantan yang lain mana suara
indahnya ????
<3 Sekian <3
“Se-gila apapun
ko,se-misteriusnya ko,
yang penting ko
sadar kalau ini ko pu diri bukan diri orang lain. ‘Jadikanlah dirimu
perem tanah yang bangga dengan diri sendiri ,dan jadikan orang lain juga
menjadi dirinya sendiri”
0 comments:
Post a Comment
Gunakan kata-kata yang baik, sopan dan santun.
Dilarang keras Komentar yang berbau SARA, Pornografi, Pelecehan dan Kekerasan.
Orang Pintar Pasti Komentar Yang Berkualitas.